Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the og domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/pory2392/public_html/mediasembilan.com/wp-includes/functions.php on line 6121

Notice: Function Perflab_Server_Timing::send_header was called incorrectly. The method must be called before headers have been sent. Please see Debugging in WordPress for more information. in /home/pory2392/public_html/mediasembilan.com/wp-includes/functions.php on line 6121
UNSUR NARATIF DAN SINEMATOGRAFI ELEMEN DALAM FILM THE EMPEROR’S NEW GROOVE (2000) OLEH MARK DINDAL – Media Sembilan

UNSUR NARATIF DAN SINEMATOGRAFI ELEMEN DALAM FILM THE EMPEROR’S NEW GROOVE (2000) OLEH MARK DINDAL

Penulis:Ida Wiranti
Instansi:Universitas Pamulang

Tangerang – The Emperor’s New Groove adalah sebuah film yang menggambarkan petualangan Kaisar Kuzco dan seorang petani bernama Pacha. Kedua karakter tersebut ditampilkan memiliki sifat yang berbeda. Kuzco diidentikkan dengan sosok yang sombong dan egois, sedangkan Pacha adalah seorang petani yang memiliki sifat yang baik. Hal yang menarik dalam film ini adalah perbedaan karakter Kuzco yang terdapat pada tiga bagian yang dianggap paling signifikan dari semua adegan yang disajikan dalam cerita ini. Secara umum, adegan ini menggambarkan perjalanan perkembangan karakter Kuzco, mulai dari perannya sebagai kaisar hingga transformasinya menjadi Ilama dan kembali menjadi manusia. Film ini akan dianalisis dari sudut pandang sinematografi, dan elemen-elemen naratifnya tercermin dalam tiga adegan utama.

Kuzco mengancam llama. mediasembilan.com

Kuzco yang memiliki power sebagai seorang kaisar menyalahgunakan kekuasaaanya untuk mengancam dan menghukum semua orang yang menghalangi dan tidak menuruti keinginannya termasuk orang yang lebih rendah darinya. It can be seen from this dialogue by Kuzco, “When I give the word… your little town thingy will be… Bye–bye. Bye–bye!” [10.19 – 10.25]. Itu menunjukkan bahwa Kuzco tidak mempedulikan  akibat dari penyalahgunaan kekuasaan akan berdampak buruk pada kesejahteraan rakyatnya, hal itu menonjolkan sifat  egois dan sombong dari Kuzco karena tidak mempedulikan nasib orang lain. Adegan ini menggunakan medium shot untuk menunjukkan betapa kuatnya Kuzco terhadap Pacha, seorang petani rendahan, berdasarkan cara berpakaiannya yang sangat berbeda dari Kuzco. Di dukung dengan pencahayaan dan warna pemandangan yang lebih gelap, serta alunan music seram yang menunjukan ketegangan dari ancaman dan niat jahat Kuzco untuk Pacha.

Pacha Bertengkar dengan llama. mediasembilan.com

Ilama yang merasa dirinya superior, sehingga lebih mengutamakan kepentingan pribadinya membuat Pacha berani menentang keinginan Ilama untuk membuat rumah musim panas. Namun dengan sombongnya Ilama menolak pendapat dari Pacha. Hal itu ditunjukan dalam dialog”I don’t make deals with pleasant…. then I guess I can’t take you back…..fine. I don’t need you” [00:26:20-00:26:29]. Pernyataan Kuzco menunjukkan bahwa dia adalah Ilama yang sombong dan egois karena tidak mementingkan nasib semua orang yang tinggal di desa jika dihancurkan. Adegan ini menggunakan medium long shot yang berfokus pada ekspresi Pacha dan Ilama yang menunjukan ketegangan akibat konflik yang terjadi. Sisi wajah Ilama juga menunjukkan ekspresi kesal karena pendapatnya tidak diterima oleh Pacha. Di dukung dengan pencahayaan yang redup sehingga dominasi warna menjadi lebih gelap yang menunjukan bahwa meningkatnya ketengangan konflik antara llama dan Pacha.

Kuzco sebagai manusia. mediasembilan.com

Nilai yang bisa diambil dari kecelakaan Kuzco berubah menjadi Ilama adalah perubahan sikap Kuzco yang dulu nya sombong dan egois menjadi Kuzco yang peduli terhadap orang lain. Hal ini terlihat dari dialog “Baiklah sobat hati-hati” [1:1017-1:10:20]. Hal tersebut menunjukan bahwa Kuzco berubah menjadi sosok yang perhatian dengan tindak tutur kata yang baik termasuk kepada pelayan yang dulu selalu mendapatkan penindasan darinya. Cara dia memperlakukan pelayannya dengan tersenyum,memegang lembut pundak pelayannya  serta berkata “ Buddy” saat dia berbicara kepada pelayannya untuk berhati-hati menunjukan kedekatan yang mereka jalin sangat baik sehingga status sosial tidak penting sekarang. Adegan ini menggunakan medium shot yang bertujuan untuk memberi fokus pada moment interaksi Kuzco dan pelayannya yang sudah berubah menjadi lebih harmonis. Didukung dengan latar belakang music yang gembira dan pencahayaan dan warna yang cerah memberikan kesan peralihan suasana hati yang damai dan gembira.

Dalam “The Emperor’s New Groove,” kecerdasan sinematografi dan elemen-elemen naratif memberikan dimensi mendalam pada perjalanan perkembangan karakter Kuzco. Tiga adegan kunci memperlihatkan transformasinya, dari keangkuhan sebagai kaisar hingga kedemikan sebagai ilama, dan akhirnya, proses kembali menjadi manusia. Penggunaan cermat pencahayaan, tata letak kamera, dan efek visual menciptakan atmosfer yang memperkuat perubahan emosional karakter, sementara perbandingan visual antara Kuzco dan Pacha menyoroti perbedaan sifat dan status sosial. Melalui pemulihan warna dan musik, film ini berhasil menyampaikan perubahan positif dalam karakter Kuzco saat kembali menjadi manusia. Kolaborasi antara keduanya ditekankan melalui penggunaan komposisi visual, memperkuat pesan bahwa transformasi sejati terjadi melalui kerjasama dan penerimaan. Dengan demikian, analisis sinematografi memandu kita melalui perjalanan karakter yang penuh warna dan menggugah dalam “The Emperor’s New Groove.”

Open chat
Media Sembilan
Hallo Kakak!