MEDIASMEBILAN.COM – Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Pamulang terus berkontribusi dalam mencetak generasi muda yang melek teknologi melalui kegiatan PKM dengan mensosialisasikan pemrograman Scratch yang menggunakan media Arduino. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan konsep dasar pemrograman secara interaktif dan menyenangkan kepada anak-anak dan remaja, sehingga dapat meningkatkan minat mereka dalam bidang teknologi.
Scratch, sebagai platform pemrograman berbasis visual, memungkinkan peserta memahami logika pemrograman dengan cara yang sederhana dan kreatif. Dengan tambahan perangkat Arduino, peserta diajak untuk menghubungkan dunia digital dengan dunia fisik, seperti mengontrol lampu LED, motor, atau sensor. Hal ini memberikan pengalaman belajar yang lebih nyata dan aplikatif.
Kegiatan ini diselenggarakan di MTS Assa’adatain yang melibatkan siswa dalam satu kelas. Para peserta terlihat antusias mengikuti setiap sesi, mulai dari pengenalan pemograman scratch, pengenalan Arduino hingga percobaan pada beberapa siswa yang menyusun perangkat Arduino. Beberapa peserta menyelesaikan beberapa Latihan seperti menyalakan sebuah lampu segment blok.
Sosialisasi ini juga sejalan dengan visi mencetak generasi inovatif di era digital. Melalui bimbingan mahasiswa Universitas Pamulang, peserta tidak hanya belajar teknis pemrograman tetapi juga diajak untuk berpikir kritis, kreatif, dan solutif dalam memecahkan masalah teknologi.
“Harapannya, kegiatan ini dapat menjadi langkah awal bagi anak-anak muda untuk mendalami dunia teknologi dan menjadi inovator masa depan,” ujar salah satu mahasiswa yang terlibat dalam program ini. Selain itu, dosen pembimbing yang turut hadir menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk pengabdian kepada Masyarakat yang bertujuan untuk memberdayakan generasi muda dalam menghadapi tantangan revolusi industry.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa Universitas Pamulang juga belajar mengembangkan soft skills, seperti komunikasi, manajemen waktu, dan teamwork. Dengan semangat berbagi ilmu dan pengalaman, mahasiswa Teknik Informatika Universitas Pamulang membuktikan bahwa pendidikan teknologi dapat diakses dan dinikmati oleh semua kalangan, khususnya generasi penerus bangsa.