Desain Smart Inverter Berbasis IoT untuk Sistem Energi Surya Terintegrasi

Penulis : Valiant Restu Morinho

Dalam era transisi energi saat ini, pemanfaatan energi terbarukan menjadi solusi utama untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Energi surya menjadi salah satu sumber yang paling menjanjikan karena ketersediaannya yang melimpah, terutama di negara tropis seperti Indonesia. Salah satu tantangan utama dalam pemanfaatan energi surya adalah efisiensi konversi dan pengelolaan daya yang dihasilkan oleh panel surya. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem inverter yang tidak hanya mampu mengubah arus listrik dari DC ke AC, tetapi juga memiliki kemampuan kontrol dan pemantauan yang cerdas.

Smart inverter adalah perangkat elektronik yang dirancang tidak hanya untuk mengkonversi daya, tetapi juga untuk memantau, mengendalikan, dan mengoptimalkan kinerja sistem energi surya. Dengan dukungan teknologi Internet of Things (IoT), smart inverter mampu terhubung ke jaringan internet dan menyediakan data real-time tentang performa sistem, penggunaan daya, serta deteksi dini terhadap gangguan.

Dalam desain ini, IoT diimplementasikan melalui penggunaan mikrokontroler seperti ESP32 yang dilengkapi dengan konektivitas WiFi. Sensor-sensor seperti sensor tegangan, arus, dan suhu digunakan untuk memantau kondisi sistem. Data dikirim secara real-time ke platform monitoring berbasis cloud seperti Blynk atau Thingspeak, sehingga pengguna dapat memantau sistem dari mana saja melalui aplikasi smartphone.


Dengan desain smart inverter berbasis IoT, pengguna tidak hanya dapat menghemat energi dan biaya, tetapi juga meningkatkan keandalan dan efisiensi sistem tenaga surya mereka. Solusi ini sangat potensial untuk diterapkan di rumah tangga, bangunan komersial, hingga fasilitas publik di daerah terpencil yang belum terjangkau jaringan listrik PLN.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Media Sembilan
Hallo Kakak!