Dashboard Monitoring Stok Barang: Inovasi Digital Mahasiswa Unpam di PT Lisse Artha Rajaswa

Tangerang Selatan, April–Juni 2025 — Kemajuan teknologi informasi terus menjadi katalisator perubahan dalam dunia industri, termasuk di sektor manajemen distribusi dan gudang. Melihat pentingnya efisiensi pengelolaan stok barang dalam operasional perusahaan, tiga mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) berhasil mengembangkan aplikasi dashboard monitoring stok barang berbasis web di PT Lisse Artha Rajaswa, sebuah perusahaan distribusi dan perawatan tubuh yang tengah berkembang di Tangerang Selatan.

Program kerja praktik ini dijalankan oleh Bayu Dwi Putra, Muhamad Syahdan, dan Noorza Adi Nugroho, mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Universitas Pamulang. Ketiganya menjalani praktik industri di PT Lisse Artha Rajaswa selama periode April hingga Juni 2025. Dalam pelaksanaannya, mereka dibimbing langsung oleh Farizi Ilham, S.Kom., M.Kom., serta supervisor lapangan Rizal Hermawansyah.

Latar belakang utama dari proyek ini adalah sistem pencatatan stok barang di PT Lisse Artha Rajaswa yang masih dilakukan secara manual menggunakan dokumen fisik atau spreadsheet. Hal ini menyebabkan keterlambatan informasi, potensi kesalahan pencatatan, hingga ketidakefisienan dalam proses laporan. Menjawab tantangan tersebut, mahasiswa merancang dan membangun aplikasi berbasis web yang memungkinkan pemantauan stok secara real-time, terpusat, dan efisien.

Aplikasi dashboard ini dirancang dengan teknologi PHP dan basis data MySQL, serta dibangun menggunakan framework yang mendukung antarmuka responsif. Tujuan utamanya adalah untuk membantu bagian gudang dan manajemen dalam mencatat data barang masuk dan keluar, menampilkan laporan secara otomatis, serta mengirimkan notifikasi saat stok mulai menipis.

Dalam proses pengembangan, tim mahasiswa menggunakan metode rekayasa perangkat lunak yang sistematis, termasuk observasi lapangan, wawancara dengan manajer gudang, analisis kebutuhan sistem, perancangan diagram UML seperti use case, sequence diagram, class diagram, serta implementasi interface berbasis web yang mudah diakses.

Hasil dari implementasi menunjukkan bahwa sistem berhasil menyederhanakan proses monitoring stok, mengurangi kesalahan pencatatan, dan mempercepat pelaporan stok barang. Uji coba dilakukan pada peran pengguna berbeda — admin, manajer, dan karyawan — dengan hasil memuaskan. Semua fitur seperti login, input data barang, kelola pengguna, pencatatan transaksi, dan pembuatan laporan berhasil berfungsi dengan baik.

Keberhasilan proyek ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi PT Lisse Artha Rajaswa, tetapi juga memperkaya pengalaman mahasiswa dalam menerapkan keilmuan mereka di dunia nyata. Mereka tidak hanya belajar secara teknis, tetapi juga memperoleh kemampuan komunikasi, manajemen proyek, serta analisis kebutuhan pengguna.

Mahasiswa berharap, ke depan aplikasi ini bisa dikembangkan lebih lanjut, seperti dengan menambahkan fitur analitik prediktif untuk proyeksi kebutuhan stok, integrasi dengan sistem keuangan, serta pengembangan versi mobile. Dengan begitu, sistem ini tidak hanya menjadi solusi jangka pendek, tetapi juga fondasi bagi transformasi digital perusahaan.

Melalui proyek ini, Universitas Pamulang menunjukkan komitmennya dalam mencetak lulusan yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga siap menciptakan solusi inovatif. Sinergi antara mahasiswa dan dunia industri seperti ini perlu terus ditingkatkan agar proses pendidikan semakin relevan dengan kebutuhan zaman.