Pengertian loT
Apasih loT itu ? IoT adalah singkatan dari Internet of Things yang merupakan salah satu tren baru di dunia teknologi yang kemungkinan besar akan menjadi tren di masa depan. Singkatnya, Internet of Things (IoT) adalah jaringan hardware yang terhubung ke internet, perangkat ini memungkinkan untuk mengumpulkan, berbagi, dan bertukar data. IoT menyambungkan alat-alat fisik seperti lampu pintar , televisi pintar ,Thermostat Pintar,Smart Speaker dan masih banyak lagi perangkat lain yang bisa dihubungkan ke Internet secara terus-menerus dan dapat dikendalikan pada jarak jauh melalui gawai pribadi .
Menurut C. Wangetal dalam jurnal Gunawan Hendro Cahyono, dari semua kegiatan yang ada dalam IoT adalah untuk mengumpulkan data mentah yang benar dengan cara yang efisien, tapi yang lebih penting adalah untuk menganalisis dan mengolah data mentah menjadi informasi yang lebih berharga.Kemampuan akses dari IoT bisa saja tidak terbatas berkat perangkat IoT yang selalu tersambung ke Internet, sehingga dapat diakses dan digunakan kapan saja dan dimana saja.
Komponen Utama IoT
IoT terdiri dari beberapa komponen utama yang saling terhubung dan bekerja sama untuk menciptakan jaringan perangkat cerdas. Berikut adalah penjelasan lengkapnya:
1. Sensor
Sensor adalah perangkat yang berfungsi mengumpulkan data dari lingkungan fisik. Data yang dikumpulkan bisa berupa suhu, kelembapan, cahaya, gerakan, suara, dan masih banyak lagi.
• Fungsi: Mengukur dan mendeteksi perubahan dalam lingkungan fisik.
• Contoh: Sensor suhu pada termostat, sensor gerakan pada alarm, sensor cahaya pada lampu pintar.
2. Perangkat
Perangkat IoT adalah perangkat fisik yang dilengkapi dengan sensor, prosesor, dan konektivitas. Perangkat ini berfungsi untuk memproses data yang dikumpulkan oleh sensor dan mengambil tindakan berdasarkan data tersebut.
• Fungsi: Menerima, memproses, dan mengirimkan data.
• Contoh: Smartphone, tablet, komputer mini, mikrokontroler.
3. Konektivitas
Konektivitas memungkinkan perangkat IoT untuk terhubung ke internet atau jaringan lokal sehingga dapat berkomunikasi dengan perangkat lain dan mengirimkan data ke cloud.
• Fungsi: Menghubungkan perangkat IoT ke jaringan.
• Contoh Teknologi: Wi-Fi, Bluetooth, LoRaWAN, NB-IoT, 5G.
4. Cloud Computing
Cloud computing menyediakan platform untuk menyimpan, memproses, dan menganalisis data dalam jumlah besar yang dihasilkan oleh perangkat IoT.
• Fungsi: Menyimpan dan memproses data.
• Contoh: Amazon Web Services (AWS), Microsoft Azure, Google Cloud
5. Antarmuka Pengguna (User Interface)
Antarmuka pengguna memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan sistem IoT.
• Fungsi: Memberikan akses bagi pengguna untuk melihat data, mengontrol perangkat, dan menerima notifikasi.
• Contoh: Aplikasi mobile, dasbor web, perintah suara.
Bagaimana IoT bekerja?
1. Sensor Mengumpulkan Data: Perangkat IoT dilengkapi dengan sensor yang mengumpulkan data dari lingkungan sekitar. Misalnya, sensor suhu mengukur suhu ruangan, sensor gerakan mendeteksi gerakan, dan sebagainya.
2. Data Dikirim ke Cloud: Data yang dikumpulkan oleh sensor kemudian dikirim ke cloud melalui jaringan internet.
3. Data Dianalisis: Di cloud, data dianalisis untuk menghasilkan informasi yang berguna. Misalnya, data suhu ruangan dapat digunakan untuk mengontrol termostat secara otomatis.
4. Aksi : Berdasarkan hasil analisis, sistem IoT dapat melakukan tindakan tertentu. Misalnya, menyalakan lampu secara otomatis saat ruangan menjadi gelap, atau mengirimkan peringatan jika terjadi masalah pada mesin produksi.
Contoh penerpan loT di berbagai bidang :
• Industri: Mesin-mesin pabrik yang terhubung untuk meningkatkan efisiensi produksi dan perawatan.
• Kesehatan: Perangkat medis yang memantau kondisi pasien dari jarak jauh.
• Transportasi: Kendaraan otonom yang dapat berkomunikasi dengan infrastruktur jalan.
• Kota pintar: Lampu jalan yang menyesuaikan kecerahan berdasarkan lalu lintas, atau sistem pengelolaan sampah yang efisien.
• Pertanian: Memantau kondisi tanaman, mengoptimalkan penggunaan air dan pupuk, dan meningkatkan hasil panen.
• Sistem keamanan: Mengirimkan notifikasi jika ada gerakan yang mencurigakan di sekitar rumah.
Contoh Perangkat IoT:
• Di Rumah: Smart TV, termostat pintar, lampu pintar, kulkas pintar, dan berbagai perangkat rumah tangga lainnya.
• Di Industri: Sensor pada mesin produksi untuk memantau kinerja, drone untuk inspeksi, dan robot untuk melakukan tugas-tugas berulang.
• Kesehatan: Perangkat wearable seperti smartwatch dan fitbit untuk memantau kesehatan, serta peralatan medis yang terhubung untuk memantau pasien dari jarak jauh.
• Transportasi: Kendaraan otonom, sistem manajemen lalu lintas cerdas, dan pelacakan aset.
Manfaat IoT
1. Peningkatan efisiensi dan produktivitas.
2. Pengurangan biaya dan konsumsi energi.
3. Meningkatkan kenyamanan dan keamanan.
4. Membuka peluang inovasi baru.
Kesimpulan
Sederhananya, Internet of Things (IoT) adalah jaringan hardware yang terhubung ke internet, perangkat ini memungkinkan untuk mengumpulkan, berbagi, dan bertukar data. IoT telah membuka era baru teknologi yang memungkinkan kita untuk mengoptimalkan sumber daya dan menciptakan inovasi baru. Dengan memahami konsep dan penerapan IoT, kita dapat memanfaatkan teknologi ini untuk menciptakan inovasi-inovasi baru dan meningkatkan kualitas hidup.
Niken Ayu Resdiana, Mahasiswa sarjana, program Studi Teknik Informatika, Universitas Pamulang, 2025