By Mediasembilan.com 
Universitas Pamulang (Unpam) melalui Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM) kembali menunjukkan komitmennya dalam memajukan pendidikan teknologi dengan menyelenggarakan sebuah kuliah umum yang spektakuler bekerja sama dengan Penerbit Erlangga. Acara ini berlangsung pada Kamis, 12 Juni 2025, sejak pukul 07.00 WIB hingga selesai, bertempat di Auditorium Darsono lantai 8, Gedung A Kampus 2 Unpam Viktor.
Mengangkat tema “Artificial Intelligence dan Blockchain: Pilar Utama Personal Branding Mahasiswa Modern,” kuliah umum ini menjadi momen bersejarah yang menyatukan unsur pendidikan, teknologi, dan pengembangan diri mahasiswa. Ribuan peserta memadati ruangan, menunjukkan antusiasme tinggi terhadap isu-isu terbaru dalam ranah teknologi digital.
Acara diawali dengan sesi registrasi dan hiburan musik yang mengiringi kehadiran peserta. Pada pukul 07.30, diputar video profil Universitas Pamulang dan Penerbit Erlangga sebagai pembuka suasana. Tepat pukul 07.55, prosesi kirab dilakukan oleh jajaran pimpinan Unpam dan Erlangga, menambah nuansa khidmat acara.
Pada pukul 08.00, acara resmi dibuka oleh panitia dari Elevate. Sebagai bentuk pelestarian budaya, ditampilkan Tari Bajidor Kahot oleh Iswara Ayusera Dancer, yang disambut meriah oleh para peserta. Sesi selanjutnya dibawakan oleh MC dari Unpam, Andri Priadi, S.E., M.M. dan Intan, yang memberikan pengantar mengenai lomba Gen Z Edu Award yang turut menjadi bagian dari rangkaian acara ini.
Sebelum memasuki sesi utama, dibacakan ayat suci Al-Qur’an dan saritilawah oleh Bapak Suryaningrat, M.Kom. dan Sdr. Zahara Nadia. Kemudian, seluruh peserta bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Unpam yang dipandu oleh Sdr. Restu Pitaloka. Semangat nasionalisme dan institusionalisme pun semakin terasa.
Sesi sambutan dimulai dengan laporan dari Dekan Fakultas Ilmu Komputer, Yan Mitha Dyaksana, S.Kom., M.Kom. Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Ilmu Komputer, Bapak Yan Mitha Dyaksana, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya kegiatan kolaboratif antara kampus dan dunia industri, dalam hal ini Penerbit Erlangga. Ia menegaskan bahwa tema kuliah umum ini sangat relevan dengan kebutuhan mahasiswa masa kini yang dituntut untuk memiliki keunggulan kompetitif di era digital.
Beliau juga menyoroti pentingnya pemahaman terhadap teknologi mutakhir seperti Artificial Intelligence (AI) dan Blockchain yang kini telah merambah ke berbagai sektor industri. Selain itu, Dekan mengajak seluruh mahasiswa untuk aktif menggali potensi diri melalui kegiatan akademik dan non-akademik yang mendukung penguatan personal branding.
“AI dan Blockchain bukan lagi hal baru, tapi sebuah keniscayaan. Mahasiswa harus siap menjadi bagian dari transformasi digital, bukan sekadar penonton,” tuturnya.
Dilanjutkan sambutan dari Direksi Penerbit Erlangga, Hendro Suryo Putro, Ketua Yayasan Sasmita Jaya Dr. Pranoto, S.E., M.M., Sebagai Ketua Yayasan Sasmita Jaya, Dr. Pranoto menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bagian dari visi besar yayasan dalam mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga siap bersaing di dunia kerja. Beliau menyoroti bahwa era digital membutuhkan mahasiswa yang tidak hanya pasif menerima ilmu, tetapi juga mampu berinovasi dan mengembangkan potensi diri.
Beliau juga menyampaikan rasa bangga terhadap inisiatif Fakultas Ilmu Komputer yang terus aktif membangun jejaring dengan berbagai pihak untuk memperkaya wawasan mahasiswa.
“Kami mendukung penuh setiap kegiatan yang membawa mahasiswa lebih dekat dengan dunia nyata, dan kami yakin kuliah umum ini menjadi langkah positif menuju generasi unggul,” ucapnya dengan penuh semangat.
serta Rektor Universitas Pamulang, Dr. E. Nurzaman, A.M., M.M., M.Si. Rektor Universitas Pamulang, Dr. E. Nurzaman, dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan tinggi dengan pihak industri dan penerbitan. Menurutnya, kegiatan seperti kuliah umum ini merupakan wujud konkret dari penguatan kurikulum berbasis kebutuhan zaman.
Beliau juga mengajak seluruh sivitas akademika untuk selalu adaptif terhadap perubahan teknologi dan menjadikan ilmu pengetahuan sebagai dasar utama dalam membangun karakter unggul. Dalam konteks personal branding, Rektor menyatakan bahwa penguasaan teknologi akan menjadi nilai tambah besar bagi lulusan di masa depan.
“Mahasiswa yang mampu menggabungkan karakter kuat dengan pemahaman teknologi akan menjadi pemimpin di masa mendatang,” tegasnya.
Sambutan-sambutan ini menggambarkan betapa pentingnya kolaborasi antara dunia akademik dan penerbitan dalam membentuk karakter mahasiswa unggul di era digital.
Momentum berikutnya adalah penandatanganan Giant Cover Buku sebagai simbol peluncuran buku hasil kerja sama dengan Erlangga. Kegiatan ini juga dilengkapi dengan pemberian plakat dan cenderamata kepada para tokoh penting dari kedua institusi.
Inti dari kuliah umum dimulai dengan pemaparan narasumber pertama, Irman Hermadi, S.Kom., M.S., Ph.D., yang membawakan materi mengenai peran Artificial Intelligence dalam dunia profesional dan bagaimana mahasiswa dapat memanfaatkan teknologi ini dalam membentuk personal branding. Ia menekankan bahwa AI tidak hanya menjadi alat bantu, melainkan juga mitra strategis dalam membangun keunggulan kompetitif.
Selanjutnya, sesi kedua diisi oleh Anjas Maradita, seorang AI content creator muda yang telah dikenal di berbagai platform digital. Anjas memberikan perspektif praktis dan inspiratif tentang bagaimana membangun citra diri melalui konten yang relevan dan memanfaatkan AI. Ia juga memberikan tips bagaimana mahasiswa bisa memulai membangun personal branding sejak di bangku kuliah.
Tidak hanya pasif mendengarkan, peserta juga diberikan kesempatan aktif dalam sesi tanya jawab. Banyak pertanyaan kritis dilontarkan oleh mahasiswa mengenai pemanfaatan AI dan keandalan teknologi blockchain dalam dunia kerja dan kehidupan sehari-hari. Diskusi berlangsung interaktif dan membangkitkan semangat berpikir kritis.
Kuliah umum ini bukan sekadar penyampaian materi, tetapi juga ajang transformasi cara berpikir mahasiswa Unpam dalam memandang teknologi. Artificial Intelligence dan Blockchain tidak lagi menjadi hal yang asing, melainkan menjadi bagian dari strategi membangun eksistensi diri secara profesional.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari peluncuran buku hasil kolaborasi dengan Penerbit Erlangga, yang mempertegas komitmen Unpam dalam melahirkan karya-karya akademik yang berkualitas.
Dengan berakhirnya acara ini, terlihat bahwa mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan baru, tetapi juga inspirasi dan motivasi untuk berkembang di era digital. Kolaborasi antara FILKOM Unpam dan Penerbit Erlangga menjadi teladan bahwa sinergi antara institusi pendidikan dan dunia industri sangatlah penting.
Kegiatan ini diharapkan menjadi awal dari banyak agenda serupa yang bertujuan membekali mahasiswa dengan wawasan dan keterampilan abad ke-21. Karena di tengah derasnya arus informasi dan teknologi, mahasiswa harus menjadi pribadi yang adaptif, kreatif, dan berdaya saing tinggi.